Super Kawaii Cute Cat Kaoani

Jumat, 30 Maret 2018

TUGAS 4

          Pengangguran atau tuna karya adalah istilah yang diberikan untuk orang yang sama sekali tidak bekerja, sedang mencari pekerjaan, bekerja kurang dari 2 hari dalam seminggu atau orang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak. Penyebab umum pengangguran yaitu karena jumlah angkatan kerja atau orang yang sedang mencari pekerjaan tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada. Pengangguran dapat mengakibatkan masalah dalam perekonomian, karena dengan adanya pengangguran maka produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga timbul masalah kemiskinan dan masalah sosial yang lainnya. 

Berdasarkan ciri-cirinya, pengangguran dikelompokkan menjadi :
  1. Pengangguran Terbuka
      Adalah pengangguran yang terjadi akibat lowongan pekerjaan memiliki jumlah yang rendah dan bertambahnya tenaga kerja. 
  2. Pengangguran Tersembunyi 
      Adalah pengangguran yang terjadi akibat kelebihan tenaga kerja yang digunakan. Contohnya keluarga petani yang memiliki anggota banyak namun hanya mengolah tanah dengan luas tanah yang kecil. 
  3. Pengangguran Musiman 
      Adalah pengangguran yang terjadi karena faktor iklim yang biasa terjadi pada sektor pertanian dan perikanan.
  4. Pengangguran Menganggur 
      Adalah Pengangguran yang hanya bekerja 1-2 hari dalam seminggu atau 1-4 jam sehari.

          Perdagangan Internasional adalah seperti perdagangan umum lainnya yaitu sebuah kegiatan tukar menukar barang atau jasa dalam memenuhi kebutuhan bersama di lingkup internasional. 
Hambatan-Hambatan dalam Perdagangan internasional : 
  1. Hambatan Faktor Eksternal 
      a. Kepercayaan Antara Eksportir Importir. 
      b. Pemasaran. 
      c. Sistem Kuota dan Kondisi Hubungan Perdagangan dengan Negara Lain. 
      d. Keterkaitan dalam Keanggotaan Organisasi Internasional. 
      e. Kurangnya Pemahaman akan Tersedianya Kemudahan-Kemudahan Internasional. 
  2. Hambatan Faktor Internal 
      a. Persiapan Teknis. 
      b. Kemampuan dan Pemahaman Transaksi Luar Negeri.
      c. Pembiayaan. 
      d. Kekurangsempurnaan dalam Mempersiapkan Barang. 
      e. Kebijaksanaan dalam Pelaksanaan Ekspor Impor 

Perbedaan antara Neraca Pembayaran dan Perdagangan Defisit & Surplus
  1. Neraca Pembayaran dan Perdagangan Defisit
      Neraca pembayaran dan perdagangan defisit adalah neraca pembayaran yang menunjukkan jumlah transaksi pembayaran luar negeri (disebut transaksi debet) lebih besar dibandingkan transaksi penerimaan dari luar negeri (disebut transaksi kredit).

  2.Neraca Pembayaran dan Perdagangan Surplus
      Neraca pembayaran dan perdagangan surplus adalah neraca pembayaran yang menunjukkan jumlah transaksi debet lebih kecil dibandingkan transaksi kredit.


REFERENSI

TUGAS 3



Pertumbuhan Ekonomi ialah sebagai “kenaikan jangka panjang dalam kemampuan suatu negara untuk menyediakan semakin banyak jenis barang-barang ekonomi kepada penduduknya; kemampuan ini tumbuh sesuai dengan suatu kemajuan tekonologi, dan penyesuaian kelembagaan dan ideologis yang diperlukannya.

Pendapatan Nasional merupakan seluruh pendapatan yang diterima oleh seluruh anggota masyarakat atau seluruh rumah tangga keluarga (RTK) dalam suatu negara dalam kurun waktu tertentu, biasanya dalam waktu satu tahun.

Faktor-faktor yang mempengaruhi Pendapatan Nasional
1.    kualitas sdm
2.    keadaan sumber saya alam
3.    ketersediaan modal
4.    stabilitas dan kebijakan yang mantap
5.    kesejahteraan masyarakat

     Ukuran kemakmuran negara maju dengan negara berkembang berbeda. Yang menentukan negara itu makmur yaitu apabila pendapatan nasional juga tinggi. Namun, pendapatan nasional juga bukan satu-satunya penentu negara itu makmur atau tidak. Kemakmuran juga bisa tercipta dari sumber daya alam yang melimpah / tinggi, jika kita mau memanfaatkan dan mengolah sumber daya alam yang ada di sekitar. Dan jika suatu negara sudah makmur maka hal tersebut bisa menjamin kesejahteraan penduduk karena kesejahteraan penduduk merupakan cerminan dari negara makmur.

Referensi


TUGAS 2


SISTEM EKONOMI

Pengertian
     Yang dimaksud sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur dan mengorganisasi segala aktivitas ekonomi dalam masyarakat baik yang dilakukan oleh pemerintah atau swasta berdasarkan prinsip tertentu dalam rangka mencapai kemakmuran atau kesejahteraan.

Ada 5 macam sistem ekonomi
1. SISTEM EKONOMI TRADISIONAL
   Masyarakat yang mempunyai sistem ekonomi tradisional adalah masyarakat yang belum ada pembagian kerja, cara mendapatkan barang barter ( natura ), belum mengenal uang sebagai alat pembayaran,produksi dan distribusi terbentuk karena tradisi dan hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri/masyarakat.
2.  SISTEM EKONOMI LIBERAL
    Sistem ekonomi liberal adalah suatu sistem dimana negara memberi kebebasan kepada setiap orang untuk mengandakan kegiatan ekonomi. Sistem ini berdasarkan pada teori yang dikemukakan oleh ADAM SMITH ( 1723-1790 ) dalam bukunya yang berjudul “The Wealth of Nations”,  yang diterbitkan pada tahun 1776, denganajaran pokoknya memberikan kebebasan perseorangan di setiap sektor ekonomi
3. SISTEM EKONOMI TERPUSAT/SOSIALIS
   Sistem ini merupakan sistem dimana seluruh kebijakan perekonomian ditentukan oleh pemerintah sedangkan masyarakat hanya menjalankan peraturan yang ditentukan. Sistem ekonomi ini berdasarkan pada teori yang dikemukakan oleh KARL MARX dalam bukunya yang berjudul “Das Kapita”l pada tahun 1867. Sistem ini bersifat memerintah, karena adanya campur tangan pemerintah di bidang ekonomi yang melakukan pembatasan-pembatasan atas kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat.
4. SISTEM EKONOMI CAMPURAN ( SOSIALIS DAN LIBERALIS )
  Sistem ekonomi ini merupakan perpaduan antara sistem liberal dan sistem sosialis, yang mengambil garis tengah antara kebebasan dan pengadilan, yang juga berarti garis antara peran mutlak negara/kolektif dan peran menonjol individu. Pada sistem ekonomi campuran, antara pemerintah dengan masyarakat atau swasta bersama-sama untuk ikut meningkatkan kegiatan perekonomian. Pemerintah sebagai pengendali dan stabilisator kegiatan ekonomi, sedangkan masyarakat diberi kesempatan melakukan kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi
5. SISTEM EKONOMI KERAKYATAN
  Sistem ekonomi yang digunakan di Indonesia berdasarkan atas demokrasi ekonomi, artinya produksi dikerjakan oleh semua masyarakat, dan untuk semua dibawah pimpinan atau kepemilikan anggota masyarakat. Kemakmuran masyarakatlah yang DIUTAMAKAN, bukan kemakmuran orang atau seseorang. Sistem ekonomi di Indonesia berdasarkan Pancasila, UUD 1945, serta GBHN, sehingga disebut dengan “Sistem Ekonomi Berdasar Demokrasi Ekonomi Pancasila”

   Perekonomian yang berbeda-beda akibat perbedaan teknologi, kondisi masyarakat, kondisi perekonomian serta kondisi Sumber Daya Manusia menimbulkan dampak yang cukup baik, yaitu adanya hubungan timbal balik / kerjasama antara satu negara ke negara lainnya. Contohnya seperti negara maju membutuhkan bahan baku/mentah dari negara berkembang dan negara berkembang mendapatkan devisa dari hasil ekspor ke negara maju ; negara maju yang membutuhkan tenaga kerja dari negara berkembang dan negara berkembang mendapatkan pengetahuan dari negara maju  atau negara berkembang bisa mendapatkan bantuan/pinjaman dari negara maju. Dengan demikian setiap negara akan saling membantu satu dengan yang lainnya untuk menjadikan negara berkembang menjadi maju dan negara maju menjadi jauh lebih baik lagi

REFERENSI
http://www.zonasiswa.com/2014/07/sistem-ekonomi-pengertian-macam-fungsi.html
http://beristatus.blogspot.co.id/2013/03/macam-macam-sistem-ekonomi-di-indonesia.html




Minggu, 18 Maret 2018

TUGAS 1


Pembangunan Ekonomi ialah suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk yang disertai dengan perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara dan pemerataan pendapatan bagi penduduk suatu negara.

Pertumbuhan Ekonomi ialah sebagai “kenaikan jangka panjang dalam kemampuan suatu negara untuk menyediakan semakin banyak jenis barang-barang ekonomi kepada penduduknya; kemampuan ini tumbuh sesuai dengan suatu kemajuan tekonologi, dan penyesuaian kelembagaan dan ideologis yang diperlukannya.

Pembangunan Ekonomi bergantung dari pertumbuhan ekonomi (economic growth) yang dimana pembangunan ekonomi mendorong dalam tumbuhnya ekonomi dan sebaliknya pula, ekonomi memperlancar dalam proses pembangunan ekonomi.

Sedangkan maksud dari pertumbuhan ekonomi ialah suatu proses kenaikan kapasitas produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan pendapatan nasional. Negara bisa disebut mengalami kenaikan pertumbuhan ekonomi bila terjadi peningkatan GNP rill di negara tersebut. Dengan adanya pertumbuhan ekonomi merupakan suatu indikasi terhadap keberhasilan dari pembangunan ekonomi.

Jika saya ( misalnya ) sebagai Pengambilan Kebijakan Pembangunan dan mendapatkan 2 pertanyaan tentang memilih yang mana yang penting antara Pemerataan Pembangunan atau Pertumbuhan Ekonomi maka saya memilih Pemerataan Pembangunan. Dikarenakan Pemerataan Pembangunan merupakan suatu usaha/tindakan pemerintah untuk menghasilkan Pertumbuhan Ekonomi yang lebih baik. Tindakan yang saya lakukan terkait dengan pilihan saya :
1.      Membangun sekolah di daerah terpencil dengan biaya semampu orang tua
Sekolah merupakan sarana penting dalam menghasilkan SDM yang berkualitas. Banyak daerah terpencil tidak ada sarana ini dan karena faktor ekonomi, banyak anak-anak yang putus sekolah bahkan tidak bersekolah sama sekali. Pemerintah seharusnya memperhatikan hal ini agar membuat Indonesia ini semakin maju.
2.      Membangun lapangan pekerjaan
Membangun lapangan pekerjaan merupakan suatu tindakan untuk mengurangi pengangguran yang ada di Indonesia dan membuat Indonesia semakin lebih baik.
3.      Mengadakan Pelatihan Wirausaha
Dengan adanya pelatihan ini, maka banyak orang yang berwirausaha. Semakin banyak orang berwirausaha, maka banyak juga lapangan pekerjaan yang tercipta dari orang yang berwirausaha. Ini merupakan antisipasi untuk mengatasi pengangguran di Indonesia.


Referensi :